Friday, March 11, 2016

Pengalaman Membeli Website

Belum usang ini saya telah membeli website/blog milik teman, dan Alhamdulillah transaksinya tidak mengecewakan ramai lancer, kenapa saya mau membelinya? Karena saya tertarik. Tertarik apanya? Pertama isi konten dengan di sertai traffic dari web tersebut. Karena website yang telah saya beli tersebut sudah tidak mengecewakan banyak konten/artikel, yaitu sekitar 200 lebih. dan saya bergotong-royong tidak terlalu mempertimbangkan trafficnya terlebih dahulu, sudah banyak artikel dengan catatan artikel tersebut original/asli buatan sendiri saya sudah tertarik. Saya bayangkan sendiri, jikalau saya menciptakan sebuah artikel itu membutuhkan waktu berjam-jam jikalau ingin artikel tersebut menarik dan lengkap, berbeda jikalau menciptakan artikel dengan gaya lari kuda cepat sanggup banyak namun hasil page viewnya tidak seberapa. Makara menciptakan artikel lengkap dan menarik yakni sebuah keharusan bagi saya biar artikel kita baka dan punya posisi di page one.

Setelah saya lihat jumlah web tersebut sudah tidak mengecewakan banyak artikelnya saya lanjutkan melihat trafficnya dan ternyata tidak mengecewakan juga, sehingga menciptakan saya ingin segera membeli website tersebut dan ingin cepat memilikinya. walaupun sebelunya saya belum punya pengalaman sama sekali untuk membeli sebuah website. Saya juga tidak habis pikir mas kabeh (pemilik web) telah merelakan untuk menjual webnya, berdasarkan alasan yang telah saya tangkap ia sudah tidak bisa aktif lagi ngeblog alasannya yakni kesibukan pribadi dan ia merasa bersalah kepada pengikutnya jikalau tidak bisa ngepost lagi dan terbengkalai dan ahirnya ia menjualnya juga.

Media promosi yang ia gunakan juga tidak terlalu pikirkan dan simple dengan mengeposkan sebuah promosi penjualan di lembaga online di google Plus. Dan pada ketika itu tepatnya saya juga lagi online jadi tahu apa yang ia sampaikan dan beginilah cuplikannya:

TAPI INGAT DOMAIN TLD NYA SAYA HENTIKAN SEHUBUNGAN AKUN ADSENSE UNTUK BISNIS PERIKLANAN YANG SAYA MILIKI ADALAH HOSTED, SEHINGGA YANG AWALNYA BERALAMATKAN sosbudpolhuk,info dan kini menjadi sosbudpolhuk.blogspot.com
 Belum usang ini saya telah membeli website Pengalaman Membeli Website

Ternyata sering online juga ada hikmahnya, salah satunya yakni mengetahui gosip terbaru dari rekan-rekan seerti penjualan blog ini secara tiba-tiba, dan sehabis saya cek webnya dan saya tertarik untuk membelinya. kemudian pribadi saya contact ia melalui sambungan telephon alasannya yakni ia uga sudah membagikan nomor telephon pada kolom komentar, walaupun nomor beda operator yang notabene niscaya mahal saya tidak peduli alasannya yakni saya tertarik dan ingin cepat sanggup dan tidak didahului pembeli lainnya. Al hasil saya dan ia setuju untuk segera transaksi. dan juga contact via hangoust pada android saat-saat setting akun. Dan pada ahirnya web ia sudah menjadi milik saya secara sah. Salah satu kalimat yang terkesan bagi saya dari ia sehabis transaksi  dan melepaskan akunnya ialah “Tolong dijaga ya mas” hem menciptakan saya merasa ada beban moral tersendiri. He
 Belum usang ini saya telah membeli website Pengalaman Membeli Website

Sebenarnya dongeng masih panjang dongeng membeli website ini menyerupai pada ketika detik-detik penambahan akun serta pelepasan akun ia namun insyaaallah akan saya share pada post berikutnya, beserta trik dan tips sebelum anda membeli blog/web. semoga artikel ini bisa anda gunakan sebagai perbandingan, bahwa jual-beli blog itu memang bisa terjadi dan gampang di lakukan. Dan jikalau saya tertarik  pada sebuah blog yang dijual niscaya saya akan berusaha untuk melikinya semampunya dan terbukti saya telah membayarnya.  Jika anda mempunya blog yang cukup umur, terdapat konten/artikel/posting original yang cukup bagi saya, traffic yang pas-pasan bisa saja saya beli sekalian. Syarat dan Ketentuan berlaku. He

Silahkan anda simak juga : Cara mengganti admin Blog

Ok demikianlah sharing kami kali ini wacana pengalaman membeli sebuah web milik mas kabeh,  jangan lewatkan juga Cara Membuat Link Download hanya Sekali Klik

No comments:

Post a Comment